Jokowi Klaim Turunkan Angka Kemiskinan, Prabowo : Rakyat Hidup Pas-Pasan!

Primaberita.com – Sejak memimpin pada 2014, Pemerintahan Jokowi mengklaim jika telah berhasil menurunkan angka kemiskinan pertama kalinya di bawah 10%. Menanggapi pernyataan tersebut, Capres nomor urut 01 Prabowo Subianto tidak sependapat.

Menurut Ketua Umum Gerindra itu, 99% rakyat Indonesia justru hidup dalam keadaan pas-pasan. Prabowo pun membeberkan jika pernyataan nya itu berdasarkan data dari Bank Dunia dan lembaga internasional lainnya.

“Kita melihat sekarang adalah keadaan yang saya sebut keadaan paradoks. Keadaan janggal setelah 73 tahun merdeka yang kaya hanya segelintir saja, dan ini bukan saya karang, bukan angkanya Prabowo Subianto,” ujar Prabowo.

“Hasil ini adalah data, fakta yang diakui oleh Bank Dunia, oleh lembaga-lembaga internasional yang nikmati kekayaan Indonesia kurang dari 1 persen. Yang 99 persen mengalami hidup yang sangat pas-pasan, bahkan sangat sulit,” lanjut Prabowo.

Lebih jauh Prabowo pun menyinggung soal krisis moneter yang terjadi pada 1998 lalu. Dia pun mengaku heran sebab kekayaan alam melimpah tapi Indonesia bisa mengalami krisis. Prabowo menambahkan sejak saat itulah dia mulai belajar ekonomi. Dia menyebut kala itu perdagangan Indonesia sebenarnya surplus.

“Saya beberapa tahun yg lalu 1998-1999 saya mendapat pencerahan pada saat itu katanya kita krisis ekonomi, rupiah ambruk, ribuan perusahaan, bank banyak tutup, aneh, aneh katanya Indonesia hebat pertumbuhan sekian tahun tiba-tiba dalam 1 tahun ambruk.” Tambah Prabowo.

Kemudian saya merenung, saya baca satu laporan beberapa helai kertas. Di situ saya lihat angka-angka neraca perdagangan ekspor dan impor. Saya bukan ahli ekonomi tapi saya terpaksa mau belajar, saya belajar ekonomi kenapa negara saya kaya tapi rakyatnya miskin.,” timpal Prabowo.

“Ternyata saya dapat pencerahan tahun 1998 di saat ekonomi kita ambruk ternyata negara kita untung sebagai negara, sebagai bangsa. Yang kita jual ekspor kita lebih dari impor kita, jadi untung ya,” tutupPrabowo..

 

 

Add a Comment