Demonstran HongKong Dilarang Melakukan Demonstrasi pada Sabtu

PrimaBerita – Kepolisian Hong Kong melarang demonstran Hongkong melakukan demonstrasi besar-besaran pada Sabtu (31/8) atas alasan keamanan publik.

Khawatir

Melalui sepucuk surat kepada kelompok penggerak massa Fron Hak Asasi Sipil (CHRF), kepolisian menyatakan bahwa larangan itu dikeluarkan atas dasar kekhawatiran para demonstran akan melakukan “tindakan kekerasan dan destruktif.”

Carrie Lam

Pemimpin Hong Kong Carrie Lam menyatakan kekerasan selama unjuk rasa antipemerintah Hong Kong menjadi semakin serius. Meski demikian, Lam menegaskan, Pemerintah Hong Kong yakin bisa mengatasinya sendiri. Pernyataan Lam itu muncul saat dia untuk pertama kali tampil ke publik sejak unjuk rasa yang berujung bentrok pada Minggu (25/8). 

Selaku kelompok penggerak massa terbesar di Hong Kong, CHRF mengaku bakal langsung menggugat keputusan kepolisian yang bergerak di bawah perintah pemimpin eksekutif Hong Kong, Carrie Lam.

Baca juga: Respon Ahok Rencana Pemindahan Ibu Kota Hingga Video Viralnya

Add a Comment