Serapan Beras Bulog Anjlok Sudah Diprediksi dari April 2019

PrimaBerita – Perum Badan Urusan Logistik (Bulog) mengatakan penyerapan beras Bulog saat ini berada di angka 4 ribu ton per hari. Padahal, saat panen raya kemarin, serapan beras Bulog sempat menyentuh 12 ribu ton per hari.

Prediksi

Peneliti Center for Indonesian Policy Studies (CIPS) Galuh Octania menyatakan musim kemarau yang berlangsung sejak April 2019 dan diprediksi berlangsung dalam waktu lama bakal mempengaruhi serapan beras Bulog. “Berlangsungnya musim kemarau ini berpotensi menimbulkan dampak pada penyerapan beras,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, disalin dari Antara.

Alasan

Direktur Komersial Bulog Mansyur beralasan masa kemarau menjadi penyebab penurunan penyerapan beras Bulog. Meski demikian, masih ada kesempatan bagi Bulog untuk menambah penyerapan beras di bulan ini karena panen kedua di tahun ini akan terjadi.

Setelah panen, Mansyur menyebut penyerapan Bulog bisa naik menjadi 8 ribu ton hingga 10 ribu ton per hari.

“Kami perkirakan di bulan ini akan ada kenaikan penyerapan dari 4 ribu ton per hari menjadi 8 ribu ton hingga 9 ribu ton per hari. Sehingga ini merupakan kesempatan untuk menambah stok,” jelas Mansyur di Kementerian Koordinator bidang Perekonomian

Baca juga: Tingkatkan Kualitas Hidup! Hanya Dengan Berpelukan

Add a Comment